Ketegangan Global Memanas, Harga Emas Kembali Bersinar Usai Tertekan Minggu Lalu
Setelah sempat turun 2% pekan lalu, harga emas kembali menguat seiring meningkatnya ketegangan geopolitik dan perdagangan internasional yang mendorong investor kembali melirik emas sebagai aset safe haven.
Mengutip Bloomberg, harga emas spot tercatat naik menjadi $3.313,52 per ons pada pukul 8:12 pagi waktu Asia. Emas batangan bahkan sempat menguat hingga 0,8% menyusul rentetan peristiwa global yang memperbesar kekhawatiran pasar.
Salah satu pemicu lonjakan ini adalah serangan drone besar-besaran yang diluncurkan Ukraina terhadap Rusia, termasuk serangan ke wilayah hingga Siberia timur. Di waktu yang hampir bersamaan, Moskow membalas dengan serangan udara besar ke Kyiv, disebut sebagai salah satu yang terlama sejak konflik dimulai, menjelang perundingan perdamaian penting yang dijadwalkan minggu ini.
Baca Juga: Meroket Rp17 Ribu, Harga Emas Antam pada Awal Pekan Ini Dipatok Rp1.905.000 per Gram
Tak hanya dari Eropa Timur, ketegangan juga meningkat dari sisi perdagangan global. Presiden Donald Trump kembali menggebrak, dengan janji untuk menggandakan tarif impor baja dan aluminium menjadi 50%.
Langkah ini langsung memicu reaksi dari Kanada, di mana menteri industrinya menyatakan bahwa akan ada tindakan balasan. Di sisi lain, kesepakatan dagang AS-Tiongkok juga tampak goyah, setelah Trump menuduh Beijing melanggar perjanjian yang telah disepakati sebelumnya.
Baca Juga: Dijual Mulai Rp987 Ribu, Cek Daftar Harga Emas Pegadaian pada 2 Juni 2025
Rangkaian ketegangan ini kembali mengangkat daya tarik emas sebagai aset lindung nilai, meski sempat melemah sejak mencapai puncaknya di atas $3.500 per ons pada April lalu. Walau belum menyentuh level rekor tersebut kembali, emas tetap menunjukkan performa solid, naik lebih dari seperempat sepanjang tahun ini.
Dengan situasi global yang belum menunjukkan tanda-tanda mereda, emas kembali membuktikan diri sebagai pelarian aman bagi para investor yang gelisah menghadapi ketidakpastian pasar dunia.
(责任编辑:百科)
- Indeks Bisnis UMKM BRI Menguat di Q1
- Garap Market Prancis, Revolut Siapkan Dana Investasi €1 Miliar
- Anies Baswedan Terbang ke Eropa, PSI: Harusnya Tuntaskan Janji
- Hakim Agung Gazalba Saleh Ditahan KPK Kasus Suap, KY Segera Periksa Pelanggaran Etik
- Bawa Hewan Peliharaan Ikut Menginap di Hotel, Bagaimana Aturannya?
- Anggota Polsek Palmerah yang Teriak Padang Pelit ke Warga Bikin Laporan Kehilangan Dipatsus
- 16 Kontrakan di Jakbar Roboh Gegara Hujan Angin, Korban Masih Didata
- Diguyur Hujan Lebat Sejak Sore, Empat Ruas Jalan di Jakarta Kebanjiran
- Bakal Ditutup Lagi Selama PSBB Total, Pengelola Mal: Kami Sudah Babak Belur
- Diduga Korsleting Listrik, 3 Rumah Hangus Terbakar di Matraman
- Sejarah Kerupuk di Nusantara, Dibuktikan dalam Naskah Kuno
- Pos Indonesia Salurkan Bansos di Daerah Terdampak Erupsi Semeru Lumajang
- Anies Baswedan Didemo Pekerja Ambulans: Bayangkan! Diancam PHK saat Pandemi
- Ahli Waris 12 Korban Kecelakaan KM 58 Tol Jakarta
- Pasar Modal Indonesia Jadi incaran Investor Asing, IHSG Jadi yang Paling Perkasa di Kawasan
- 10 Hari Belum Ditemukan, Ibu Korban Penculikan Anak di Gunung Sahari Menangis Ungkap Perasaan Kangen
- Strategy Diam
- Cara Install WA GB Versi Terbaru
- Jangan Coba
- Baygon, Obat Serangga dari Jerman yang Melegenda di Indonesia