5 Kesalahan saat Memasak Pakai Bawang Putih
Daftar Isi
- 1. Potongan tidak konsisten
- 2. Dibiarkan terlalu lama
- 3. Wajan panas
- 4. Mengganti bawang putih segar dengan bawang putih bubuk
- 5. Menyimpan bawang putih di kulkas
Bawangputih digunakan dalam begitu banyak olahan. Namun beberapa kesalahan berikut membuat sajian kurang sempurna.
Bawang putih ditemukan di hampir semua masakan. Mulai dari olahan sup, tumis, sampai mi. Rasa dan aromanya cukup tajam tapi membuat segala olahan lebih nikmat.
Hanya saja, kenikmatan masakan dengan bawang putih sering tidak maksimal karena beberapa kesalahan berikut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Dibiarkan terlalu lama
Jika Anda memasak masakan berkuah, tunggu sampai air mendidih baru masukkan bawang putih dan bumbu lain. Namun kadang bawang putih sudah dalam kondisi dicincang atau diulek terlalu lama baru dimasukkan.
Melansir dari Mashed, terlalu lama membiarkan irisan bawang putih bisa membuatnya teroksidasi dan rasanya agak pahit.
Perhitungkan waktu mengiris dengan waktu memanaskan air atau minyak untuk menumis.
3. Wajan panas
![]() |
Untuk tumisan, bawang putih biasanya dimasukkan di awal sebelum bahan-bahan lain. Namun penggunaan wajan yang panas membuat bawang putih cepat gosong.
Sebaiknya panaskan minyak dengan api kecil baru masukkan bawang putih. Api bisa diperbesar secara bertahap selama memasak.
4. Mengganti bawang putih segar dengan bawang putih bubuk
Bawang putih bubuk menawarkan kepraktisan. Pun masa penyimpanannya lebih lama ketimbang bawang putih segar. Namun tidak semua masakan cocok menggunakan bawang putih bubuk.
Kalau resep masakan menyarankan memakai bawang putih segar, sebaiknya tetap pakai bawang putih segar. Melansir dari Daily Meal, bawang putih bubuk meski dibuat dari bawang putih segar tetap saja mengalami proses pengolahan dan membuat rasa dan aromanya berbeda.
5. Menyimpan bawang putih di kulkas
![]() |
Sebenarnya bawang putih tidak perlu disimpan di kulkas. Bawang putih cukup disimpan di wadah kering atau kantong kertas. Menyimpannya di kulkas rentan membuat bawang putih basah atau lembap akibat digabung dengan bahan pangan lain.
下一篇:Tak Hadiri RUPS, Ini Penjelasan PT SER Soal Pengelolaan Blok Cepu
相关文章:
- Syarat Daftar Pengajar Praktik Guru Penggerak 2025, Lengkap dengan Jadwalnya!
- Peneliti Temukan Roti Tertua Dunia di Turki, dari 6600 SM
- 首尔艺术大学学费是多少?
- Anjing Pelacak Cium Jejak Terduga Pembunuh Editor Metro TV
- Jalani Lima Kali Pemilu, Arief Hidayat Sebut Demokrasi Indonesia Ada di Titik Defisit
- Gebrakan PLN di IPA Convex 2025, Prabowo Saksikan Langkah Besar Menuju Kemandirian Energi
- 中央圣马丁艺术与设计学院奖学金介绍
- Soal Uang US$30 Ribu di Laci Kerja, Menag Lukman Bilang...
- Dampak Tidur Terlalu Lama, Salah Satunya Bikin Berat Badan Naik
- Wapres Gibran Dampingi Prabowo di Kongres Ke
相关推荐:
- Polisi Pastikan Tak Ada Pemudik yang Lolos dari Operasi Larangan Mudik
- Kasus Bang Haji Hadiri Hajatan Belum Selesai, Ini Babak Barunya..
- MBG Masih Pakai Produk Impor, Kemendiktisaintek Mau Kembangkan Riset untuk Produk Dalam Negeri
- 伦敦大学学院奖学金申请条件解析
- Deretan Manfaat Daun Sambung Nyawa untuk Kesehatan
- Pemerintah Perketat Aturan Anak Main Medsos, Menkomdigi Bicara Soal Sanksi
- Samcro Hyosung (ACRO) Resmi Dirikan Anak Usaha Baru, Telisik Detailnya!
- Mendadak Waspada Nih, 66% Kasus Covid
- Turki Denda Penumpang yang Buru
- Respons Kasus Viral, RupiahCepat Penuhi Panggilan OJK dan Klarifikasi ke AFPI
- Kemenhub Klaim Telah Selesaikan 25 Proyek Strategis Nasional (PSN)
- Satkar Ulama Indonesia Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Partai Golkar Lagi
- Sambangi Cempaka Putih, Kaesang Berikan Buku Tulis Hingga Makan Bersama Warga
- Terdakwa Jiwasraya Gak Betah di Penjara: Nggak Manusiawi Rutan KPK
- Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024
- DPR RI Desak Mendikbud Tinjau Ulang Permendikbud Standar Biaya Operasional Pendidikan Tinggi
- Revisi UU Pilkada Batal, Begini Kata Puan
- 3 Cara Memanaskan Kentang Goreng, Jangan Pakai Minyak
- Capai Rp 300 Triliun, Ini Rincian Kerugian Negara Dalam Korupsi PT Timah
- Ini Penampakan Hewan Kurban Sapi Jokowi dan Maruf Amin di Masjid Istiqlal