JAKARTA,quickq官网安卓版 DISWAY.ID -Presiden RI Jokow Widodo menanggapi terkait banyaknya intervensi yang terjadi saat Pemilu serentak 2024, tepatnya pada 14 Februari 2024 mendatang.
Menurutnya hal tersebut tidak akan terjadi mengingat banyaknya saksi yang dihadirkan oleh masing-masing partai politik di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Begitu pula dengan aparat kepolisian,media dan masyarakat yang juga siap mengawal jalannya pemungutan suara pada 14 Februari 2024 nanti.
BACA JUGA:Pujian Prabowo ke Jokowi Saat HUT ke 59 Golkar: Saya Banyak Belajar Dari Bapak Terutama Bidang Politik
"Sekali lagi ini pemilu yang sangat besar, yang sangat demokratis, banyak yang menyampaikan bahwa pemilu kita ini gampang diintervensi," ujar Presiden Joko Widodo atau Jokowi di kegiatan Rapat Koordinasi Nasional Penyelenggara Pemilu di Puri Agung Ballroom Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta, Rabu, 8 November 2023.
"Di setiap TPS itu ada saksi partai-partai, semua TPS ada saksi dari partai-partai. Belum juga aparat yang juga ada di dekat TPS. Artinya apa? Pemilu ini pemilu yang sangat terbuka. Bisa diawasi oleh siapa saja, masyarakat, media, dan lain-lain," sambungnya.
Oleh sebab itu, dengan banyaknya pengawalan yang telah disiapkan saat Pemilu 2024 berlangsung, maka Presiden Jokowi menegaskan kepada berbagai pihak untuk tidak melakukan intervensi saat hari pemungutan suara berlangsung.
"Jadi jangan ada yang mencoba-coba untuk mengintervensi karena jelas sangat-sangat sulit, karena di TPS saya sampaikan ada saksi-saksi dari parpol," imbuhnya.
BACA JUGA:Giliran Kesetian Bobby Nasution Dipertanyakan PDIP Setelah Hengkangnya Gibran, Jokowi Menyusul?
Lebih lanjut, Presiden Jokowi pun mengingatkan, khususnya kepada para penyelenggara pemilu agar mempersiapkan Pemilu dengan detai sekaligus mengawasi langsung ke lapangan.
"Saya ingatkan kepada kita semua agar mempersiapkan segala sesuatunya dengan detail," kata Presiden Jokowi.
"Terus dicek terus diawasi harus turun ke lapangan untuk melihat, kalau bisa gunakan teknologi terkini karena tadi anggarannya sudah naik 200 persen untuk DKPP," sambungnya.
BACA JUGA:Dewa 19 Hibur HUT Golkar Hingga Jokowi dan Prabowo Ikut Nyanyi 'Separuh Nafasku'
Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta kepada penyelenggara pemilu untuk bisa melakukan inovasi terhadap Pemilu 2024 dengan mendengarkan masukan dari masyarakat.
- 1
- 2
- »
Pemilu 2024 Rawan Diintervensi, Jokowi: Banyak Saksi Partai
人参与 | 时间:2025-06-14 19:32:56
相关文章
- Industri Asuransi Lirik Kolaborasi Dewan Medis untuk Efisiensi Klaim
- Soal Nama Koalisi Perubahan, Anies Baswedan Isyaratkan Bahas Bersama Partai Pengusung
- 解析2025最新澳大利亚大学建筑专业排名
- Maulid Nabi Muhammad SAW 2023: Ini 10 Ucapan yang Pas untuk Dijadikan Caption Medsos
- Sindiran Polusi Indonesia, Megawati: Ini Bukan Batuk Pilek tapi Alergi Debu
- Puisi Couture Untuk Paris Karya Stephane Rolland
- Bagaimana Hukum Larangan Menikah di Bulan Suro Menurut Islam?
- Harga Minyak Dunia Stagnan, Investor Soroti Tuntutan Ukraina Soal Minyak Rusia
- Jadi Calon Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto: Hidup Itu Misteri
- MK Tolak Uji Materi Presidential Threshold yang Diajukan Partai Buruh
评论专区