Menteri Maman Ingatkan Target UMKM Holding Kembangkan Skala Usaha Klaster
时间:2025-06-06 00:49:59 出处:知识阅读(143)
Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman memberi sambutan pada acara Kick-Off Program Holding UMKM Klaster Kelautan dan Perikanan di Jakarta, Rabu (28/5/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Maman melepas ekspor produk perikanan tangkap, sebanyak 27 ton ikan layur dalam 1 kontainer ke Kota Fuzhou, Fujian, China senilai kurang lebih 75.000 dolar AS melalui program Holding UMKM.
Baca Juga: Kemitraan Ekonomi RI-Prancis Krusial Ciptakan Ekosistem Ramah Investasi
"Klaster kelautan dan perikanan yang menjadi pilot project Program Holding UMKM saat ini memiliki nilai strategis dari potensi ekonomi, khususnya hasil laut ke negara tujuan ekspor," ujar Menteri Maman, dikutip dari siaran pers Kementerian UMKM, Jumat (30/5).
Menurut Menteri Maman, Holding UMKM menjadi program strategis Kementerian UMKM, yang dibangun berbasis klaster UMKM potensial.
"Sebagai inisiasi awal, kami tugaskan Deputi Bidang Usaha Menengah Kementerian UMKM untuk mengidentifikasi 10 sektor prioritas. Salah satu sektor yang dapat dijadikan benchmark dalam ekosistem rantai pasok UMKM terhadap industri besar yang sudah berjalan adalah sektor otomotif," katanya.
Namun Menteri Maman mengingatkan bahwa target UMKM holding tak berhenti hanya di kick off, melainkan skala usaha setiap klaster bisa tumbuh dan berkembang.
"Kementerian UMKM berharap seluruh sektor ekonomi strategis di tanah air membangun ekosistem kemitraan bisnis, yang bukan hanya akan menciptakan nilai tambah, tapi juga memperluas lapangan kerja dalam proses bisnisnya," katanya.
Pada kesempatan ini Menteri Maman bercerita tentang ide dasar program Holding UMKM yang berasal dari kegelisahannya akan daya ungkit UMKM terkait sumber daya ekonomi yang rendah.
Menurutnya hal ini disebabkan karena adanya diskonekivitas antara UMKM dengan usaha besar atau industri.
"Untuk itu, saya memberikan ide untuk adanya konektivitas bisnis antara UMKM dengan usaha besar, perlu dibangun suatu kondisi yang disebut Closed Loop Business Ecosystem bagi UMKM dalam konteks Kemitraan. Karena hal ini sejalan dengan dokumen Asta Cita," katanya.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
上一篇: Nah Lho! AI Kebanggan Tiongkok Dituding Jiplak Gemini Google
下一篇: Penjelasan Beda Arrival dan Departure dalam Penerbangan
猜你喜欢
- Trump Naikkan Tarif Impor Baja dan Aluminium, China Nyindir: Sudah Usang Konsep Menang
- Diguyur Hujan Siang Hingga Malam, Masih Ada 10 RT Di Jakarta Kebanjiran
- VIDEO: Ratusan Balon Udara Hiasi Langit New Mexico Amerika Serikat
- FOTO: Kontes Menara Manusia Terbesar di Spanyol Pukau Ribuan Penonton
- Komnas KIPI Bantah Kabar Viral soal Detoksifikasi Vaksin Covid
- Nyaris 1 Kwintal Sabu Kiriman Fredy Pratama dari Thailand Diamankan Satgas Anti Narkoba Polri
- Legislator PDIP Pertanyakan Laporan Keuangan Formula E ke Jakpro: Untung atau Tidak?
- Habib Kribo Tinggal Tunggu Waktu Nyusul Ferdinand Hutahaean?
- Miris! Tentara 'Nyambi' jadi Tukang Ojek Jadi Korban Pengeroyokan