Jangan Cuma Andalkan Susu, 5 Sayur Ini Juga Tinggi Kalsium
Daftar Isi
- Sayuran yang mengandung kalsium
- 1. Bayam
- 2. Kale
- 3. Brokoli
- 4. Pakcoy
- 5. Okra
Kalsiumbisa didapatkan dari banyak sumber makanan. Salah satunya adalah sayur.
Lantas, apa saja sayuran yang mengandung kalsium?
Kalsium merupakan salah satu nutrisi yang penting untuk kesehatan tulang dan gigi. Kalsium juga meningkatkan fungsi saraf, otot, dan metabolisme tubuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Masih banyak sumber kalsium lainnya yang bisa Anda konsumsi, alih-alih hanya mengandalkan susu.
Sayuran yang mengandung kalsium
Sayuran bisa jadi salah satu sumber kalsium Anda. Tambahkan asupan kalsium dari susu dengan beberapa pilihan sayur berikut, merangkum berbagai sumber.
1. Bayam
Bayam jadi salah satu sayuran yang mengandung kalsium. Mengutip Medical News Today, dalam setiap 30 gram (g) bayam terdapat sekitar 29,7 mg kalsium.
Selain kalsium, bayam juga mengandung protein, zat besi, vitamin A, vitamin K, dan serat.
2. Kale
Kale juga termasuk sayuran tinggi kalsium. Dalam setiap 100 g kale terdapat sekitar 132 mg kalsium.
3. Brokoli
![]() |
Jangan lupakan juga superfoodsatu ini. Menukil Time Magazine, dalam setiap 90 g brokoli yang telah dipotong-potong terdapat sekitar 86 mg kalsium.
Selain kalsium, brokoli juga mengandung vitamin C dengan jumlah dua kali lipat lebih banyak dari jeruk.
4. Pakcoy
Dalam setiap 100 g pakcoy biasanya mengandung sekitar 93 mg kalsium.
Selain kalsium, pakcoy juga mengandung serat, vitamin A, vitamin C, vitamin K, vitamin B6, asam folat, dan beta karoten.
Lihat Juga :![]() |
5. Okra
Dalam setiap 100 g okra biasanya terdapat sekitar 81-82 mg kalsium.
Selain kalsium, okra juga mengandung serat tidak larut yang dapat melawan sembelit. Okra juga mengandung vitamin B6 dan folat.
Demikian daftar sayuran yang mengandung kalsium. Jadikan daftar sayuran di atas sebagai menu makan sehari-hari agar tulang tetap sehat.
(asr/asr)下一篇:Dolar Terkoreksi Usai Turunnya Peringkat Kredit AS
相关文章:
- Istri Ungkap Warga Rela Tinggalkan Rusun Kampung Bayam Karena Diiming
- Link Download Pakta Integritas PPG Guru Tertentu 2025, Jadi Syarat Lapor Diri!
- Koki Australia Pecahkan Rekor Maraton Masak Terlama Selama 140 Jam
- Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
- Jadi Tersangka Korupsi, Kejaksaan Agung Tahan Direktur Waskita Karya
- IHSG Tembus 7.100, Investor Asing Terciduk Borong 10 Saham Ini
- Rombongan Turis India Tak Bisa Pulang dari Malaysia Gara
- VIDEO: Serunya Festival Layang
- Mengapa Gelar Pope Dipanggil Paus di Indonesia? Umat Katolik Wajib Tahu
- Koki Australia Pecahkan Rekor Maraton Masak Terlama Selama 140 Jam
相关推荐:
- Cegah Kecolongan Suara, Mas Dhito Minta Tim Pemenangan Kawal Hasil Pilkada 2024
- Puan Minta Penjelasan Soal Pengaman TNI Jaga Kejaksaan: Biar Tidak Timbulkan Fitnah
- KPK Periksa Dua Saksi Pembelian Tanah di Bakauheni dan Kalianda dalam Kasus Pengadaan Lahan JTTS
- Selebgram Banjir Kecaman Usai Panjat Gedung Berhantu di Thailand
- Pelan Tapi Pasti, BPS Sebut Perekonomian Jakarta Meningkat 5,58 Persen
- VIDEO: Karpet China Langka Dilelang, Bisa Capai Rp26 Miliar
- Istana: Pemerintah Kaji Kebijakan Dedi Mulyadi Soal Masukkan Anak Bermasalah ke Barak Militer
- Kemendiktisaintek dan Kemenkes Bentuk Komite Cegah Kekerasan PPDS, Ini 6 Tugasnya
- 2025qs世界大学排名艺术院校排名
- Panitia SNPMB 2025 Akui Salah Pasang Foto Joki UTBK Jadi Peserta Jujur: Human Error
- Setelah Kantongi SK Demokrat, Ridwan Kamil Akan Daftar ke KPU DKI Hari Ini
- Ketua MPR RI Periode 2024
- Sedang Marak, Waspada Cara Penularan Chikungunya
- Dharma Pongrekun
- Baleg DPR RI Targetkan RUU Kementerian Negara Disahkan Paling Lambat 30 September
- Layanan Air Bersih Tak Kunjung Meningkat, Legislator DKI Minta Pemprov Segera Cari Solusi
- Satu Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Sudah Ada Profil DNA
- Polda Metro Jaya Kerahkan 800 Personel Amankan Rekapitulasi Suara Pilkada 2024
- Jika KUHP Baru Diimplementasikan, Benarkah Ferdy Sambo Bisa Lolos dari Vonis Hukuman Mati?
- Prodi Arsitektur President University Presentasikan Tiga Paper di Simposium Kyoto Jepang